ADV 300x250 KS

Header Kominfo

 


Puluhan Murid Karateka Belopa Hampir Santap Nasi Kuning Yang Lauknya Ada Belatung Hidup!!

By_Admin
Senin, Juli 21, 2025 WIB Last Updated 2025-07-21T09:54:05Z

LUWU – Suasana yang semula penuh semangat di lapangan latihan karate Belopa mendadak berubah menjadi kepanikan massal, Minggu pagi, 20 Juli 2025. Raut keceriaan puluhan murid karateka yang tengah bersiap mengikuti ujian kenaikan sabuk, seketika berubah menjadi rasa ngeri dan muak. Penyebabnya? Nasi kuning yang disajikan panitia penuh dengan belatung hidup.

Menu sarapan yang harusnya menjadi penyemangat sebelum ujian fisik berat, justru berubah menjadi mimpi buruk. Ayam goreng kecap dalam bungkusan nasi kuning ternyata telah membusuk, dan bahkan lebih parah dipenuhi belatung yang masih hidup dan menggeliat.

“Saya langsung panik dan histeris, belatungnya bergerak-gerak saat saya buka lauknya. Anak saya hampir saja menelan itu. Untung saya sempat lihat lebih dulu,” ungkap salah satu ibu peserta

Nasi kuning tersebut dipesan dari Warung Dapur Belopa, salah satu tempat makan yang cukup dikenal dan memiliki pelanggan tetap di wilayah Belopa. Panitia memesan sebanyak 42 bungkus, namun tak menyangka bahwa yang datang justru “sarapan maut” yang tak layak konsumsi.

Panitia pun dibuat kalang kabut. Sementara beberapa murid diketahui sudah lebih dulu menyantap beberapa suap nasi sebelum sadar ada yang aneh di dalam lauknya.

“Kami benar-benar tidak menduga, ini membahayakan. Apalagi yang makan adalah anak-anak,” ujar salah satu panitia dengan nada gemetar. 

Beruntung, sejauh ini belum ada laporan keracunan atau keluhan kesehatan, namun kekhawatiran tetap membayangi para orang tua. Demi mencegah risiko lebih lanjut, seluruh bungkusan nasi kuning akhirnya dibuang di tempat, dan kegiatan sempat dihentikan sementara karena kondisi psikologis para peserta terguncang.

Saat dikonfirmasi, pemilik Warung Dapur Belopa justru menyatakan bahwa makanan tersebut bukan dimasak langsung olehnya. Ia mengaku hanya meneruskan pesanan ke pihak lain karena stok di warungnya telah habis. Ia juga menunjukkan bukti chat bahwa dirinya memesan dari luar.

Sebagai bentuk tanggung jawab, pemilik warung mengganti pesanan dengan bubur gratis, dan membebaskan seluruh biaya.

“Saya tidak minta bayaran. Saya yang tanggung semuanya. Ini di luar kendali saya,” tulisnya lewat pesan WhatsApp. (*)


Komentar

Tampilkan

  • Puluhan Murid Karateka Belopa Hampir Santap Nasi Kuning Yang Lauknya Ada Belatung Hidup!!
  • 0

Update Terkini

Iklan 728x90 KOMINFO AD