INFO TERKINI, LUWU-Kepala Sekolah SMAN 12 Luwu akhirnya angkat bicara terkait polemik penggunaan anggaran pemeliharaan sarana dan prasarana serta pengembangan perpustakaan di sekolahnya. Melalui pesan WhatsApp, Kepala Sekolah andi Rawe menegaskan bahwa seluruh anggaran telah diperiksa oleh Inspektorat dan semua transaksi memiliki bukti yang sah. Senin (10/2)
"Saya tegaskan bahwa anggaran tahun sebelumnya sudah diperiksa oleh Inspektorat, dan semua bukti transaksi tersedia," ujar Kepala Sekolah dalam keterangannya.
Sebelumnya, sejumlah aktivis mempertanyakan transparansi penggunaan anggaran tahap 1 tahun 2024 yang terdiri dari dua pos utama:
-Pemeliharaan sarana dan prasarana : Rp 48.497.000
-Pengembangan perpustakaan dan/atau layanan pojok baca : Rp 135.600.000
Mereka juga menyoroti dugaan belum dilaporkannya anggaran tahap 2 tahun 2024 ke OMSPAN (Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara).
Menanggapi hal ini, Kepala SMAN 12 Luwu menegaskan bahwa pihaknya bekerja sesuai prosedur yang berlaku dan siap memberikan klarifikasi lebih lanjut jika diperlukan.
Masyarakat dan aktivis tetap berharap adanya transparansi penuh dalam pengelolaan anggaran demi memastikan dana digunakan secara tepat dan sesuai kebutuhan siswa.(Tim/Red)
